Skip to main content

Resensi Sosiologi Sastra: Sosiologi Sastra karya Wiyatmi - Abdul Fattah Assidik


RESENSI

Judul Buku       :           SOSIOLOGI SASTRA
Pengarang       :           Wiyatmi
Tebal Buku      :           164 halaman
Penerbit          :           Kanwa Publisher
Tahun Terbit   :           2003
           
            Sebuah buku yang berjudul “SOSIOLOGI SASTRA” dengan pengarang Wiyatmi, merupakan sebuah buku yang dapat dikatakan sebagai pengantar para pembaca untuk mengetahui ataupun mempelajari apa yang dimaksud dengan sosiologi yang terfokus  kedalam konteks kesusastraan (sosiologi sastra).
            Dalam buku ini terdapat 8 bab yang membahas hal-hal yang bersangkutan dengan sosiologi sastra dan lain-lainnya.
Pada bab ke-1 dalam buku ini, membahas tentang hakikat sosiologi sastra yang didalamnya terdapat jenis-jenis sosiologi sastra, penerapannya dan bagaimana sejarah yang mendasari sosiologi sastra itu sendiri.
            Bab ke-2 berisi tentang pertumbuhan dan perkembangan sosiologi sastra. Dalam bab ke-2, buku ini focus membahas tokoh-tokoh dan bagaimana teori yang tokoh itu kemukakan sebagai bagian dari landasan teori pertumbuhan dan berkembangnya sebuah teori dalam sosiologi sastra itu sendiri. Dimulai dari Plato, Aristoteles, Karl Marx, dan lain-lain.
            Bab ke-3 adalah Sosiologi, Pengarang, Karya Sastra, dan Pembaca. Disini dibahas mengenai bagaimana sosiologi mempengaruhi peran seorang pengarang, karya sastra, dan pembacanya. Juga, hubungan dan akibat yang ditimbulkan dari peran-peran tersebut melalui aspek sosiologi sastra.
            Bab ke-4 membahas tentang Sosiologi Penerbitan dan Distribusi Karya Sastra. Dalam bab ini, pengarang fokus kepada bagaimana kerja dan fungsi sebuah penerbit melalui pandangan sosiologi kepada sebuah karya sastra. Juga, bagaimana efek yang ditimbulkan dari hubungan antara penerbit dan karya sastra itu sendiri.
            Bab ke-5 Sosiologi Sastra Marxis. Setelah dalam bab ke-2 disinggung tentang bagaimana teori Marxisme dalam sosiologi sastra dan dalam bab ke-4 juga dijelaskan bagaimana peran penerbit yang sangat berkaitan dengan Marxisme. Dalam bab ini tentu marxisme dijelaskan lebih dalam dan lebih jauh lagi.
            Bab ke-6 Strukturalisme Genetik. Dalam bab ini dijelaskan lebih jauh tentang bagaimana proses, fungsi, pandangan, hingga tujuan dari strukturalisme genetik dalam sebuah karya sastra menurut sosiologi sastra.
            Bab ke-7 Teori Hegemoni Gramscii dalam Kajian Sosiologi Sastra. Setelah selesai dengan menjelaskan semua landasan teori yang dikemukakan dalam bab ke-2. Pengarang menambahkan sebuah ekstra yaitu mengenai bagaimana teori Hegemoni yang dikemukakan oleh Antonio Gramscii terhadap sosiologi sastra itu sendiri.
            Bab ke-8 Epilog. Bab terakhir dalam buku adalah sebuah kesimpulan penuh dalam sebuah buku yang hadir mungkin dengan tujuan agar pembaca dapat memahami betul apa yang dimaksudkan pengarang dalam menuntun pembaca untuk memahami buku ini.
            Buku “SOSIOLOGI SASTRA” karangan Wiyatmi ini menurut saya membantu para pembaca dalam memahami bagaimana sosiologi dalam kajian sastra. Buku yang padat, lumayan singkat, sangat terfokus, dan menurut saya sangat baik untuk dibaca sebagai pengatar dalam memahami sosiologi dalam kesustraan itu sendiri. Karena kepadatan dan kesingkatan buku ini sendiri, mungkin menuntut para pembaca mungkin untuk membaca buku lain yang lebih fokus terhadap isi-isi buku ini agar dapat mehamai lebih lanjut bagaimana sosiologi dalam kajian sastra.

Comments

  1. Halo Abdul. Resensi ini cukup mudah dipahami. Namun ada beberapa konten yang seharusnya dicantumkan seperti informasi mengenai latarbelakang penulis dan karya apa saja yang sudah pernah dibuat. Lainnya, Anda cukup singkat dan jelas menjelaskan isi buku tersebut.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

PENOKOHAN DALAM CERPEN MALAIKAT JUGA TAHUKARANGAN DEWI LESTARI DANMAAFKAN BUNDA,ANAKKU!” KARANGAN IRNA SYAHRIAL : KAJIAN INTERTEKSTUAL (Oleh: Anisa Yulicahyanti)

PENOKOHAN DALAM CERPEN  MALAIKAT JUGA TAHU KARANGAN DEWI LESTARI DAN MAAFKAN BUNDA,ANAKKU!”  KARANGAN IRNA SYAHRIAL : KAJIAN INTERTEKSTUAL ABSTRAK Karya sastra sebagai proses kreatif yang merupakan gambaran masyarakat dibentuk oleh pandangan sang pencipta. Sebuah karya sastra dapat pula menjadi contoh atau sandaran bagi karya sastra yang lahir berikutnya. Pada c erpen Malaikat Juga Tahu karya Dewi Lestari dan cerpen  Maafkan Bunda,Anakku! Karya Irna Syahrial   diindikasikan mengandung perbedaan serta persamaan didalamnya. Maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis penokohan dari cerpen Malaikat Juga Tahu karya Dewi Lestari dan cerpen  Maafkan Bunda,Anakku! Karya Irna Syahrial  Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan kajian intertekstual yang dikemukakan oleh Pradopo. Adapun dalam penelitian ini didapat hasil yaitu adanya persamaan tokoh kedua cerpen yang menekankan tokoh yang menderita Down Syndrom. Dala...

KONFLIK DALAM LAKON MENTANG-MENTANG DARI NEW YORK KARYA MARCELINO ACANA JR. (KAJIAN SOSIOLOGI)

Bima Dewanto Program Studi Sastra Indonesia Abstrak Budaya dan tradisi masyarakat di dunia memiliki keanekaragaman yang sangat banyak. Masing-masing dari budaya yang mereka miliki berasal dari latar belakang sosial yang khas dan budaya yang berbeda satu sama lain. Setiap kelompok masyarakat membawa kebiasaan dan tradisi masing-masing dalam kehidupannya sehari-hari. Tradisi yang mereka jalankan adalah hasil dari pembelajaran, perkembangan, dan proses yang mereka jalani bersama masyarakat lainnya. Proses ini membentuk identitas budaya dalam diri individu sehingga memotivasi seseorang untuk belajar tentang sikap dari kelompok masyarakat sendiri maupun kelompok masyarakat lain. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyajikan kepada pembaca mengenai konflik dalam lakon Mentang-mentang dari New York. Metode yang digunakan merupakan metode deskriptif dengan teknik analisis kualitatif. Objek dari penelitian ini ialah naskah drama Mentang-mentang dari New York karya Marcellino Aca...

Sosiologi Sastra : Teori dan Kajian terhadap Sastra Indonesia

Muhammad Kahfi Judul Buku : Sosiologi Sa s tra: Teori dan Kajian terhadap Sastra Indonesia Penulis Buku : Dr. Wiyatmi, M.Hum. Penerbit Buku : Kanwa Publisher Cetakan : 1, 2013 Tebal Buku : 197 halaman Sinopsis Sosiologi Sastra : Teori dan Kajian terhadap Sastra Indonesia Sosiologi Sastra merupakan kajian interdisipliner untuk mengemukakan seluk beluk masyarakat yang hidup disuatu zaman atau wilayah yang tak terekam oleh mata orang – orang milenial. Namun, dengan suatu karya sastra dan dikaji dengan pendekatan ini membuat penggambaran besar suatu zaman tertentu yang memuat adat istiadat atau kultur masyarakat suatu zaman untuk diketahui oleh para sosiolog zaman milenial. Dalam tiap pendekatan ilmiah memiliki banyak sub kajian yang menjadi perhatian para peneliti untuk menggunakannya dalam penelitiannya. Khususnya penelitian dibidang sosiologi yang notabenenya harus bersifat objektif. Menekankan pada aspek pembelajaran mengenai pengaplikasian tiap – t...